Kenali Tentang Novella, Novellet, dan Novel: Beda Atau Sama Saja?

Ilustrasi: Novel (Sumber: doc pribadi)

SA Belajar – Tentu semua pasti mengenal tentang novel. Namun, apakah kalian juga mengenal novella dan novelet?

Ketiganya ini mengacu pada bentuk karya sastra fiksi berjenis prosa. Meskipun ketiganya hampir sama, tetapi memiliki karakteristik yang berbeda, lho.

Lalu, bagaimana perbedaan dari ketiganya? Mari kita kenali perbedaan antara novella, novellet, dan novel agar lebih jelas dalam memahami ketiganya.

1.  Novella

Novella adalah bentuk karya prosa fiksi yang berada di antara cerpen dan novel. Dari segi panjangnya, novella memiliki jumlah kata antara 20.000 hingga 40.000.

Karena panjangnya yang lebih singkat dibandingkan novel, novella cenderung lebih fokus pada satu atau dua tema utama dengan plot yang lebih sederhana.

Meskipun plot novella tidak serumit novel, novella masih bisa mengeksplorasi karakter dan konflik dengan cukup mendalam. Fokus utama novella sering kali pengembangan karakter, tetapi tanpa berlarut-larut dalam berbagai subplot.

2.  Novellet

Sementara novellet adalah istilah yang kurang dikenal. Sama dengan novel dan novella, tetapi lebih pendek daripada novella dan  masih lebih panjang dari cerpen.

Novellet umumnya berkisar antara 7.500 hingga 20.000 kata. Novellet sering kali menawarkan cerita yang fokus, dengan alur yang tidak serumit novel atau novella.

Karena panjangnya yang lebih pendek, novellet sering kali berpusat pada satu konflik utama dengan karakter yang sedikit. Plotnya lebih sederhana dan kurang memiliki eksplorasi dibandingkan novella atau novel.

Namun, tetap mampu memberikan narasi yang kuat dan. Novellet cocok untuk pembaca yang mencari bacaan yang lebih singkat, tetapi tetap kaya dalam isi.

3.  Novel

Istilah ini yang jauh lebih populer dan banyak dikenal oleh kalangan penikmat buku. Karya ini memiliki panjang yang cukup besar, biasanya lebih dari 40.000 kata, dan sering kali terdiri dari beberapa bab.

Novel memberikan ruang bagi penulis untuk mengembangkan karakter secara mendalam, mengeksplorasi tema-tema lebih kompleks, dan menguraikan plot yang lebih rumit.

Dalam novel, pembaca biasanya akan menemukan berbagai subplot atau alur cerita tambahan yang memperkaya narasi utama. Karakter-karakternya pun sering kali berkembang seiring berjalannya cerita, dengan konflik-konflik yang melibatkan emosi, moral, dan keputusan besar.

Perbedaan Antara Novella, Novellet, dan Novel

Ketiga bentuk prosa ini – novella, novellet, dan novel – memiliki perbedaan signifikan dalam panjang, struktur, dan kompleksitas cerita.

Panjang novella berada di angka sedang, novellet berbentuk jauh lebih pendek, sedangkan novel lebih panjang. Pengembangan karakter pada novella mendalam, tetapi terbatas.

Berbeda dari novella, novellet justru lebih minimalis. Sebaliknya, novel memiliki pengembangan karakter sangat mendalam.

Kompleksitas alur pada novella hanya fokus pada satu alur atau tema saja. Sedangkan novellet berfokus pada satu ide, dan novel justru lebih kompleks, dan bisa memiliki sub-plot atau alur tambahan.

Secara keseluruhan, perbedaan antara novel, novella, dan novellet terutama terletak pada panjang cerita, kompleksitas plot, serta pengembangan karakter.

Novella dan novellet sering dianggap sebagai bentuk cerita yang lebih sederhana dibandingkan novel, tetapi masih memungkinkan eksplorasi karakter dan tema yang lebih mendalam dibandingkan cerpen. Meskipun istilah-istilah ini berhubungan, mereka menawarkan pengalaman membaca yang berbeda.

Novel cocok bagi mereka yang mencari cerita yang kompleks dan penuh detail, sementara novella dan novellet dapat menjadi pilihan bagi pembaca yang lebih suka cerita yang padat dan ringkas.

Terlepas dari perbedaan tersebut, ketiganya tetap merupakan bentuk karya sastra yang memungkinkan penulis untuk mengeksplorasi berbagai tema dan emosi. Setiap bentuk memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, tergantung pada jenis cerita yang ingin disampaikan oleh penulis serta waktu yang diinvestasikan oleh pembaca. (sa/ra)